Erick Thohir: Tunggu Saja Prosesnya Soal Naturalisasi
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kembali buka suara soal polemik naturalisasi pemain di bawah kepemimpinan pelatih baru, Patrick Kluivert. Saat ditemui oleh media, Erick menegaskan bahwa masyarakat sebaiknya menunggu proses yang sedang berlangsung tanpa berspekulasi terlalu jauh IDCASH88.
Misi Naturalisasi di Era Patrick Kluivert
Dalam beberapa tahun terakhir, PSSI gencar melakukan naturalisasi pemain berdarah Indonesia yang merumput di liga luar negeri. Upaya ini menjadi bagian dari strategi besar untuk memperkuat skuad Garuda menghadapi persaingan ketat di level internasional.
“Prosesnya masih berjalan, kita tunggu saja hasilnya,” ujar Erick dengan diplomasi khas seorang pemimpin yang mengerti rumitnya birokrasi. Hingga kini, PSSI mencatat sudah ada 15 pemain keturunan yang resmi menyandang status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dan siap membela Timnas.
Namun, PSSI tampaknya belum puas. Patrick Kluivert sendiri disebut tengah aktif menjalin komunikasi dengan beberapa pemain keturunan yang dinilai potensial untuk memperkuat Timnas. Dengan pengalaman gemilangnya di Eropa, pelatih asal Belanda ini diharapkan mampu membawa angin segar ke dalam skuad Garuda.
Tantangan Proses Naturalisasi
Mengubah status kewarganegaraan seorang pemain bukan perkara mudah. Proses ini melibatkan sejumlah lembaga negara dan tahapan yang harus dipenuhi, mulai dari persetujuan DPR RI, pengurusan dokumen oleh Kementerian Hukum dan HAM, hingga tanda tangan persetujuan dari Presiden RI.
“Ini bukan proses yang bisa selesai dalam hitungan hari. Ada aturan yang harus dipatuhi, dan kita pastikan semuanya berjalan sesuai prosedur,” tambah Erick. Tanpa persetujuan dari pihak-pihak tersebut, proses naturalisasi akan terhambat.
Erick Thohir Siapa Pemain Berikutnya? Ole Romeny Jadi Kandidat Kuat
Kabar terbaru menyebutkan nama Ole Romeny sebagai pemain yang berpeluang besar menjadi WNI berikutnya. Penyerang yang saat ini bermain di liga Belanda itu memiliki darah keturunan Indonesia dan disebut-sebut cocok untuk memperkuat lini depan Timnas.
Jika proses naturalisasinya rampung tepat waktu, Romeny berpotensi langsung diturunkan dalam laga penting melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025. Kehadirannya diharapkan mampu memberikan dimensi baru bagi permainan Timnas yang tengah berusaha tampil lebih kompetitif di kancah internasional.
Erick Thohir Strategi Jangka Panjang PSSI
Naturalisasi pemain keturunan sejatinya bukan semata langkah instan untuk meraih kemenangan cepat. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang PSSI untuk membangun skuad yang lebih tangguh dan mampu bersaing di tingkat Asia bahkan dunia.
Namun, Erick Thohir menegaskan bahwa naturalisasi bukan solusi tunggal. Pembinaan pemain muda lokal tetap menjadi prioritas utama. Dengan kombinasi antara talenta lokal dan pemain naturalisasi, PSSI berharap Timnas Indonesia dapat tampil lebih kompetitif di berbagai turnamen.
Proses naturalisasi memang tidak selalu mulus dan membutuhkan waktu. Namun, langkah ini menunjukkan komitmen PSSI dalam mencari solusi terbaik demi kemajuan sepak bola Indonesia. Erick Thohir berharap masyarakat bersabar dan terus memberikan dukungan positif.
“Kalau semua berjalan sesuai rencana, saya optimistis Timnas akan semakin kuat. Tapi kita harus sabar, proses ini tidak bisa terburu-buru,” tutup Erick. Kita tunggu saja, apakah kehadiran pemain-pemain baru akan menjadi jawaban bagi impian besar sepak bola Indonesia.
Leave a Reply