Postecoglou Kabulkan Sejak bergabung dengan Tottenham Hotspur, Dejan Kulusevski kerap kali ditempatkan di posisi sayap kanan. Namun, di bawah asuhan Ange Postecoglou, pemain internasional Swedia ini menemukan peran baru yang membuatnya semakin bersinar. Posisi gelandang tengah, yang sebelumnya sering ia lakoni di awal kariernya, kini menjadi andalannya di Spurs. Perpindahan posisi ini terbukti menjadi keputusan yang tepat IDCWIN88.
Kulusevski, yang dikenal dengan kecepatan, kelincahan, dan kemampuan dribbling yang keren. Di posisinya sekarang ini ia semakin leluasa untuk mengatur tempo permainan dan menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Dalam beberapa pertandingan terakhir, ia tampil begitu dominan di lini tengah Tottenham.
Kulusevski Bersinar di Tengah Lapangan, Tottenham Untung Besar
Di posisi gelandang tengah, Dejan Kulusevski bisa dengan mudah bertukar posisi dengan rekan setimnya, baik itu untuk menarik lawan atau menciptakan ruang kosong. “Saya merasa sangat nyaman di posisi ini,” ujar Kulusevski dalam sebuah wawancara. “Saya bisa lebih terlibat dalam permainan dan memiliki lebih banyak pengaruh di atas lapangan.
Saya merasa seperti bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya di sini.” Salah satu penampilan terbaik Kulusevski musim ini adalah saat Tottenham menang telak 3-0 atas Manchester United. Pada pertandingan tersebut, pemain berusia 24 tahun ini menciptakan sembilan peluang emas untuk mencetak gol.
Aksi-aksinya yang lincah membuat pertahanan Setan Merah kewalahan. Tidak hanya itu, Kulusevski juga tampil impresif dalam pertandingan melawan West Ham United. Ia berhasil mencetak gol pembuka dan memberikan kontribusi besar bagi kemenangan timnya.
Insting Mematikan Kulusevski Bikin Bek Lawan Frustasi
Dejan Kulusevski sedang berada dalam performa terbaiknya bersama Tottenham Hotspur. Pergerakannya yang lincah, umpan-umpan terobosan, dan kemampuan mencetak gol membuatnya menjadi salah satu pemain paling berbahaya di Premier League saat ini. Namun, apa sebenarnya yang membuat Kulusevski begitu sulit dihentikan oleh para bek lawan?
Dalam sebuah wawancara setelah kemenangan telak atas West Ham United, Kulusevski mengungkapkan rahasia di balik performanya yang mengagumkan. “Mereka tidak tahu bagaimana cara membela saya ketika saya bahkan tidak tahu ke mana saya akan pergi, karena itu semua hanya insting,” ujarnya. Pernyataan Kulusevski tersebut sangatlah tepat.
Gaya permainannya yang mengandalkan insting dan improvisasi memang sangat sulit diantisipasi oleh lawan. Ia seringkali melakukan gerakan-gerakan yang tak terduga, baik itu melakukan dribel melewati beberapa pemain lawan atau memberikan umpan terobosan yang akurat. “Semuanya bebas dan setiap pertandingan berbeda,” lanjut Kulusevski.
Postecoglou Kabulkan Transformasi Total, Kulusevski Raih Level Baru
Di balik penampilan gemilangnya, terdapat kerja keras yang luar biasa. Selama masa persiapan pramusim, Kulusevski melakukan latihan ekstra untuk meningkatkan berbagai aspek permainannya. Ia fokus pada peningkatan kecepatan, kekuatan, dan kemampuan teknis. “Saya tahu.
Setiap tahun saya menjadi lebih baik dan lebih baik lagi karena saya memahami apa yang salah dengan apa yang saya lakukan dan memahami hal-hal yang perlu ditingkatkan,” ujar Kulusevski. Selain aspek fisik, Kulusevski juga melakukan perubahan besar dalam pola pikirnya. Ia menetapkan tujuan yang tinggi, yaitu menjadi salah satu pemain terbaik di dunia.
Dengan ambisi yang kuat, ia termotivasi untuk terus berlatih dan berkembang. Postecoglou melihat potensi besar pada diri Kulusevski. Ia ingin pemain asal Swedia ini tidak hanya menjadi pemain yang kreatif, tetapi juga lebih produktif dalam mencetak gol dan memberikan assist. “Saya yakin dia bisa melakukannya.” ujar Postecoglou.
Leave a Reply