Real Madrid 9-2: Flick, Sedangkan Pep Guardiola

Real Madrid 9-2: Flick, Sedangkan Pep Guardiola Punya 8-2

Barcelona kembali mengukuhkan statusnya sebagai raksasa sepak bola Spanyol dengan kemenangan telak atas Real Madrid. Di bawah komando Hansi Flick, Blaugrana tampil memukau dan sukses mengalahkan Los Blancos dalam dua pertemuan beruntun. Hebatnya lagi, Flick kini mencatat rekor yang bahkan melampaui pencapaian Pep Guardiola IDCASH88

Piala Super Spanyol: Barcelona 5-2 Real Madrid

Final Piala Super Spanyol yang digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Senin (13/1/2025) dini hari WIB menyajikan tontonan kelas dunia. Barcelona tampil dominan dengan gaya permainan menyerang yang penuh determinasi.

Gol demi gol lahir dari kaki Lamine Yamal, Robert Lewandowski, Alejandro Balde, serta dua lesakan Raphinha. Di sisi lain, Real Madrid hanya mampu membalas melalui gol Kylian Mbappe dan Rodrygo.

“Kami bermain dengan energi dan keberanian yang luar biasa. Ini adalah Barcelona yang ingin kami lihat terus di lapangan,” ujar Flick seusai pertandingan.

Rekor Agregat Fantastis: 9-2 untuk Flick

Kemenangan tersebut semakin memperkuat dominasi Barcelona di bawah asuhan Flick. Sebelumnya, Blaugrana juga menghancurkan Real Madrid dengan skor 4-0 dalam laga El Clasico yang digelar di Santiago Bernabeu pada Oktober lalu.

Dengan hasil ini, Flick mencatat rekor agregat 9-2 dalam dua pertemuan pertamanya melawan Real Madrid. Rekor tersebut berhasil melampaui pencapaian Guardiola yang sebelumnya memegang rekor agregat 8-2 dari dua laga pertamanya menghadapi Los Blancos.

Guardiola memulai kisah emasnya di El Clasico dengan kemenangan 2-0 pada Desember 2008 dan kemenangan telak 6-2 pada Mei 2009. Kini, Flick muncul sebagai sosok baru yang menorehkan sejarah lebih gemilang.

Gaya Permainan yang Menghidupkan Barcelona

Di bawah Flick, Barcelona tampil dengan filosofi yang menggabungkan kekuatan serangan cepat dan disiplin pertahanan. Pendekatan ini menghidupkan kembali ingatan akan masa kejayaan Blaugrana, namun dengan sentuhan taktik modern yang lebih pragmatis.

“Flick memahami bagaimana memaksimalkan potensi setiap pemain. Dia tahu kapan harus menyerang dengan intensitas tinggi dan kapan menjaga bola dengan cerdas,” ujar seorang analis sepak bola Spanyol.

Era Baru Dominasi Barcelona?

Kemenangan besar atas Real Madrid ini bisa menjadi pertanda kembalinya Barcelona sebagai penguasa sepak bola Spanyol, bahkan Eropa. Dengan Flick yang baru bergabung pada musim ini, ada harapan besar bahwa Blaugrana akan terus tampil kompetitif di berbagai ajang.

Namun, jalan menuju dominasi tentu tidak akan mudah. Flick masih harus membuktikan konsistensinya di pertandingan-pertandingan berikutnya, termasuk dalam kompetisi La Liga dan Liga Champions.

Meski demikian, dengan rekor awal yang gemilang dan gaya permainan yang efektif, tidak diragukan lagi Flick telah membawa optimisme baru bagi penggemar Barcelona. Kini, pertanyaannya adalah: seberapa jauh Flick bisa membawa Blaugrana terbang tinggi?

Bagi para pendukung yang selama ini haus akan kejayaan, kemenangan atas Real Madrid ini adalah lebih dari sekadar angka di papan skor. Ini adalah sinyal bahwa Barcelona siap kembali merajai panggung sepak bola dunia.