Sialnya Arsenal: Jesus pun Cedera! Sudah Keok!

Sialnya Arsenal: Jesus pun Cedera! Sudah Keok!

Nasib buruk seakan enggan pergi dari Arsenal. Tersingkir dari Piala FA di hadapan pendukung sendiri sudah cukup menyakitkan, tetapi kehilangan Gabriel Jesus akibat cedera serius? Itu ibarat ditikam dua kali dalam satu malam IDC88JOKER .

Arsenal Dipaksa Angkat Koper

Laga babak ketiga Piala FA 2024/2025 mempertemukan Arsenal dan Manchester United di Emirates Stadium, Minggu (12/1/2025) malam WIB. Harapan The Gunners untuk melangkah lebih jauh kandas di tangan Setan Merah yang tampil solid di lini pertahanan.

Sejak peluit pertama berbunyi, Arsenal mencoba mendominasi permainan. Trio Gabriel Jesus, Kai Havertz, dan Gabriel Martinelli dipasang untuk menembus pertahanan MU yang dikawal Raphael Varane dan Lisandro Martinez. Sayangnya, penguasaan bola tak berbanding lurus dengan efektivitas serangan. Justru MU yang lebih berbahaya dengan skema serangan balik cepat yang membuat jantung para penggemar Arsenal berdegup kencang.

Babak pertama berakhir tanpa gol. Arsenal frustrasi, sementara MU tetap sabar menunggu celah. Namun, bencana sesungguhnya belum terjadi—hingga menit ke-39.

Jesus Tumbang, Arsenal Panik

Saat tengah berusaha merebut bola dari Bruno Fernandes di kotak penalti, Gabriel Jesus justru jatuh dalam posisi yang mengkhawatirkan. Wajahnya menahan sakit, sementara tim medis Arsenal bergegas masuk. Stadion Emirates mendadak sunyi, semua mata tertuju pada Jesus yang akhirnya harus ditandu keluar, digantikan Raheem Sterling.

Menurut laporan awal dari Physioroom, Jesus diduga mengalami cedera ligamen lutut. Jika diagnosis ini benar, Arsenal bisa kehilangan ujung tombaknya lebih dari enam bulan. Pukulan telak bagi Mikel Arteta yang sedang membangun momentum di berbagai kompetisi.

Cedera: Musuh Abadi Gabriel Jesus

Ini bukan pertama kalinya Gabriel Jesus masuk ruang perawatan. Musim ini saja, ia sudah absen 15 hari karena berbagai cedera ringan. Musim lalu? 16 pertandingan dilewatkan akibat masalah lutut dan hamstring. Yang paling parah terjadi pada Desember 2022, saat Jesus harus menepi tiga bulan karena cedera lutut yang cukup serius.

Riwayat cedera yang panjang ini tentu menjadi alarm bagi Arsenal. Apakah mereka akan terus bergantung pada pemain yang rentan cedera, atau mulai mencari alternatif jangka panjang?

Sialnya Arsenal Drama Adu Penalti: Arsenal Kembali Gagal

Arsenal sebenarnya punya peluang untuk menang setelah pertandingan berakhir imbang 1-1 hingga perpanjangan waktu. Namun, dewi fortuna enggan berpihak. Dalam babak adu penalti, The Gunners kalah 3-5. Eksekusi Bruno Fernandes, Marcus Rashford, dan Casemiro meluncur mulus ke gawang Arsenal, sementara Martin Odegaard gagal menaklukkan Andre Onana.

Tersingkir dari Piala FA sudah cukup menyakitkan, tetapi kehilangan Gabriel Jesus membuat luka Arsenal semakin dalam.

Sialnya Arsenal Apa Langkah Arsenal Selanjutnya?

Cedera Jesus meninggalkan lubang besar di lini serang Arsenal. Arteta kini dihadapkan pada dilema: siapa yang bisa diandalkan untuk mengisi kekosongan itu?

Beberapa opsi yang tersedia:

Memberikan kesempatan penuh kepada Eddie Nketiah sebagai striker utama.
Memainkan Kai Havertz sebagai false nine.
Berburu striker baru di bursa transfer Januari.

Jadwal Arsenal ke depan tidak akan bersahabat. Tanpa Jesus, apakah mereka masih bisa bersaing di Premier League dan kompetisi lainnya? Atau justru performa mereka akan merosot drastis?

Satu hal yang pasti: Arteta dan Arsenal harus menemukan solusi—dan harus cepat.